Pemprov Sulsel Target Pertumbuhan Ekonomi 598 - 760

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan (DPRD Sulsel) menggelar Rapat Paripurna di Gedung DPRD Sulsel Jl Urip Sumoharjo Makassar, Jumat (13/8/2021) malam lalu.

Dalam rapat paripurna yang digelar di tengah kondisi pandemi covid-19 itu beragendakan acara penandatanganan Nota Kesepakatan Kebijakan Umum APBD (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Tahun Anggaran (APBD Sulsel TA) 2022.

Rapat tersebut sebagai rangkaian tahapan yang tidak terpisahkan dari proses penyusunan Rancangan APBD Sulsel TA 2022.

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari yang dihadiri Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Dalam sambutannya, Plt Gubernur Andi Sudirman mengatakan, dengan tetap memerhatikan sasaran dan arah kebijakan pembangunan yang tertuang dalam Kebijakan Umum APBD Sulsel TA 2022, Pertumbuhan Ekonomi ditargetkan sebesar 5,98 persen-7,60 persen.

"Angka itu lebih tinggi dari target awal yaitu 4,62 persen-5,98 persen sebagai mana yang tercantum dalam Perubahan RPJMD  Sulawesi Selatan Tahun 2018-2023," kata Andi Sudirman dalam rilis sambutannya, Minggu (15/8/2021).

"Target tersebut merupakan hasil pemetaan pemerintah pusat, dalam rangka mengakumulasi target pertumbuhan secara nasional dimana Sulawesi Selatan tentunya menjadi lokomotif perekonomian kawasan timur Indonesia," tambah lelaki kelahiran Bone itu.

Pertumbuhan ekonomi tersebut, lanjut Andalan sapaannya, diharapkan akan memberikan pengaruh juga kepada tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran terbuka.

"Di mana pada Tahun 2022 Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menargetkan Angka Kemiskinan sebesar 8,38 persen-9,19 persen dan tingkat Pengangguran Terbuka sebesar 6,16 persen-6,95 persen," katanya.

"Apa yang ditargetkan tersebut dengan asumsi bahwa kondisi perekonomian dan sosial masyarakat akan membaik serta secara perlahan tapi pasti target herd immunity dapat tercapai di tahun 2021," jelasnya.

Oleh karena itu, di momentum yang terhormat itu, Andi Sudirman mengajak stakeholder terkait agar bersama mendorong penyelenggaraan vaksin secara masif agar apa yang ditargetkan pada 2022 yang akan datang bisa dicapai bersama.

"Saya ingin menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pimpinan dan Anggota Badan Anggaran DPRD Sulsel atas persetujuannya, sehingga dapat diagendakan penandatanganan nota kesepakatan antara Pemprov Sulsel dengan DPRD Sulsel," ujarnya.

"Hal ini merupakan wujud kerja nyata, komitmen dan kerja sama serta sinergitas antara pihak legislatif dan eksekutif terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Provinsi Sulawesi Selatan," tutupnya. (*)

Belum ada Komentar untuk "Pemprov Sulsel Target Pertumbuhan Ekonomi 598 - 760"

Posting Komentar